Hal itu ditegaskan ketua II GOW Windrati Andisan didampingi Sekretaris Dandiana Bambang Rio di sekretariat GOW Temanggung Kamis (14/2). Dikatakan GOW mengemban visi terwujudnya profesionalisme wanita yang mandiri, memiliki kekuatan moral dan sosial guna mendukung kesetaraan gender melalui program iptek, imtaq yang berorientasi global untuk menuju masyarakat adil dan makmur. Visi tersebut dijabarkan dalam 5 misi yakni melaksanakan program kerja dan pengambilan kebijakan organisasi yang berorientasi pada wawasan gender, menegakkan supremasi hukum dan menciptakan kehidupan demokrasi. Selain itu mewujudkan terjaminnya hak asasi manusia dan meningkatkan lingkungan hidup yang berkualitas.
“GOW Temanggung telah berbadan hukum disahkan notaris dengan akta pendirian perkumpulan Nomor 11 tanggal 21 Februari 2011, beranggotakan 53 berbagai organisasi wanita, menempatkan diri sebagai wadah perjuangan dan penggerak potensi wanita demi suksesnya pembangunan” ujarnya.
Menurutnya GOW tidak berafiliasi politik melainkan merupakan lembaga musyawarah yang menjunjung tinggi dan menghormati kedaulatan masing-masing organisasi anggota serta berperan aktif dalam membina kerjasama antar organisasi. Fungsi yang diemban diantaranya melakukan pengawasan sosial dalam rangka penegakan HAM terhadap masalah kemasyarakatan khususnya yang merugikan wanita, remaja dan anak-nak serta lansia.
Kegiatan berorientasi Pemberdayaan
Selama tahun 2012 GOW melaksanakan berbagai kegiatan yang berorientasi pada upaya pemberdayaan perempuan. Kegiatan tersebut diimplementasikan pada program kerja masing-masing bidang yang anggarannya ditopang dari bantuan APBD II th 2012 sebesar Rp. 20 juta.
Bidang organisasi dan kehumasan mengadakan konsolidasi dan koordinasi dengan organisasi anggota GOW sekaligus membuat laporan kegiatan sebagai bahan evaluasi dan monitoring. Selain itu juga melakukan pendataan anggota sesuai AD ART yang saat ini jumlah anggota 53 organisasi terdiri dari 29 dari unsur dharma wanita pesatuan dan 24 dari unsur lainnya. Kegiatan lain yaitu sosialisasi atribut GOW meliputi lencana, kartu tanda anggota, pakaian seragam dan sosilasisasi mars GOW dengan menggelar lomba. Disisi lain juga melakukan penyempurnaan AD ART sebagai patokan dalam pelaksanaan kegiatan organisasi.
Bidang Pendidikan mengadakan wisata outbound ke sri gethuk dan goa pindul Wonosari, bertujuan untuk meningkatkan jalinan kerjasama dan keakraban. Pembinaan dan monitoring pos PAUD Alamanda Madureso Temanggung dan Alamanda Kacepit Selopampang. Selain itu mengadakan pelatihan ketrampilan menjahit yang diikuti 5 peserta selama 3 bulan. Saat ini ke 5 peserta tersebut sudah lulus dan praktik menjahit untuk menambah penghasilan keluarga.
Bidang Sosial dan kesejahteraan mengadakan anjangsana ke sejumlah penderita cacat dengan memberikan bantuan uang. Selain itu setiap momen HUT GOW yang bersamaan dengan peringatan Hari Kartini menggelar donor darah yang hasilnya disumbangkan ke PMI Cabang Temanggung.
Bidang Ekonomi dan pengembangan usaha, menjual aneka makanan dan pakaian seragam organisasi pada setiap event pertemuan. Disamping itu juga ikut serta membuka stand pada kegaiatan pasar murah utamanya menjelang peryaan hari raya Idul Fitri. Kegiatan lain yang tak kalah menariknya yakni program bantuan usaha ekonomi produktif secara bergulir untuk anggota sebesar Rp. 500 ribu untuk jangka waktu 10 bulan.
Bidang pemberdayaan perempuan, hukum dan HAM yaitu pelatihan ketrampilan menjahit dan membuat kue, pelatihan membuat perencanaan dan penyuluhan politik. Untuk pembuatan kue dikonsentrasikan ke desa binaan Donorojo Tretep bekerjasama dengan SMK Negeri 1 Temanggung. Kue yang dibuat memanfaatkan bahan dasar jambu dan ketela sesuai potensi yang dimiliki desa. Selain itu juga untuk program hukum dan HAM mengadakan sosialisasi keagrariaan dan penyuluhan kepribadian. Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang keagrarian dan kepribadian sekaligus motivasi dan percaya diri perempuan.(Hms13/Edy Laks)